SEJAHTERA BADMINTON

BERSAMA MEMBANGUN BULUTANGKIS INDONESIA

  • Meta

  • TIRTA SPORT ONLINE SHOP

    Promo Tirta
  • WIDE SCREEN FORMATED

    December 2014
    M T W T F S S
    1234567
    891011121314
    15161718192021
    22232425262728
    293031  
  • JADILAH PEMENANG

    Pemenang selalu memiliki program

    Pecundang selalu memiliki alasan

    Ketika pemenang melakukan sebuah kesalahan,
    ia akan berkata “Saya melakukan kesalahan”

    Ketika pecundang melakukan sebuah kesalahan,
    ia akan berkata “Itu bukan kesalahan saya”

    Pemenang membuat komitmen-komitmen

    Pecundang membuat janji-janji

    Pemenang memilih seperti yang ia ingin lakukan

    Pecundang memilih sesuai pilihan orang banyak

    Pemenang membuat sesuatu terjadi

    Pecundang membiarkan sesuatu terjadi

  • BWF

    bwf-logo1
  • Archives

  • Top Posts

  • Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

    Join 5,029 other subscribers

Jaya Raya Hadapi PB Djarum di Fimal

Posted by SEJAHTERA BADMINTON on December 14, 2014


CIREBON, Kompas.com – PB Jaya Raya jakarta akhirnya lolos ke final kejurnas PBSI 2014 untuk menghadapi PB Djarum yang lebih dulu lolos.

PB Djarum yang sudah terlebih dahulu memastikan diri untuk berlaga di partai puncak Prim-A Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2014 akhirnya akan berjumpa dengan PB Jaya Raya Jakarta. Klub yang dimotori oleh Hendra Setiawan ini berhasil menyingkirkan wakil Jawa Barat lainnya, PB Mutiara Cardinal dengan 3-1.

Jaya Raya membuka kemenangan melalui pasangan kakak beradik Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadette, mereka menang mudah 21-12 dan 21-8 atas Ricky Karanda Suwandi/Tiara Rosalia Nuraidah. Sementara di partai kedua, Jaya Raya yang menurunkan R Eka Fajar Kusuma akhirnya harus mengakui keunggulan Firman Abdul Kholik dalam tiga game 12-21, 21-19 dan 9-21.

Ganda putra menjadi partai ketiga, dan Hendra yang dipasangkan dengan Angga Pratama berhasil menjawab kepercayaan timnya. Mereka berhasil menang 16-21, 21-9 dan 21-10 atas Ricky yang berpasangan dengan Hardianto. Dan Bellaetrix Manuputty menjadi penentu langkah Jaya Raya ke partai puncak.

Berhadapan dengan Hanna Ramadini, Bella sempat dipaksa kerja keras di game pertama. Ia terlihat sempat kesulitan untuk lepas dari tekanan Hanna, namun beruntung jelang akhir laga Bella mampu mengatasi tekanan dan akhirnya menang 21-19, sementara di game kedua Bella terlihat lebih tenang dan mampu menang dengan 21-15.

“Hasil ini memang sudah sesuai prediksi kami. Di nomor tunggal putra memang lawan lebih unggul, meskipun dilihat dari segi permainan sempat bisa mengimbangi, tetapi tadi tinggal di masalah stamina saja,” ujar Bambang Supriyanto, pelatih Jaya Raya.

Di partai puncak yang akan digelar mulai pukul 13.00 WIB besok (14/12), Jaya Raya sendiri menuturkan akan mencoba untuk mencuri angka dari empat nomor yakni tunggal putri, ganda putri, ganda putra dan ganda campuran.

“Kalau untuk tunggal putra memang berat, tetapi di sektor lainnya, sepertinya peluang kami masih sama. Menurut kami, untuk permainan besok kuncinya akan ada di nomor tunggal putri,” prediksinya.

Leave a comment